tanah ni milik siapa..
milik kita atau milik mereka..
sudah sekian lama kita diulit mimpi
disogok kata-kata manis,
dicalit warna-warna indah
tanpa, kita sedari..
semuanya dusta..indah khabar dari rupa..
tapi, mulut kita sudah terkunci dgn akta
tangan terikat dengan gari
jiwa longlai tak bermaya,
paling sedih, akal lemah dan parah
apa guna ada korporat, teknorat atau konglomerat
kalau otak sudah lama berkarat
menjadi pak angguk kepada korupsi,
menjadi boneka pimpinan kuku besi
anak siswa harus lebih berani.
akal kita bukan untuk kita
tapi untuk bangsa dan negara
tanah ini milik siapa..
yang pasti,bukan milik wakil rakyat,
bukan milik saudagar besar
bukan milik orang tua..
tapi ia milik kita..
anak muda yang bebas merdeka dan...
bebas berfikir..
0 comments:
Post a Comment